Update status paling terkini via akun Facebook memang jadi hal lumrah, tapi percayakah kalau kita sebenarnya tak perlu meng-update status dengan begitu detail dan membabi-buta?
Kenapa harus Facebook? Suka atau tidak, masih banyak orang yang buka akun di jejaring sosial bikinan Mark Zuckerberg tersebut atau setidaknya masih punya akun sosial media yang memang lengkap dipakai para brand-brand komersil.
Ini alasannya.
#1 Pergi dari rumah
Saking girangnya akhirnya dapat waktu berlibur ke luar kota, kita pun langsung meng-update status ‘pergi liburan’. Jika kita tipikal orang yang mempersilahkan semua orang masuk dalam friend list kita, tak peduli kenal baik atau tidak, secara langsung kita memberitahu posisi kita dan kepergian kita dalam jangka waktu tertentu dan ya, rumah kita kosong. Siap dikunjungi maling?
#2 Cantumkan nomor ponsel
Sangat tak aman mencantumkan nomor ponsel dan nomor-nomor komunikasi pribadi lainnya di profil Facebook dan post-ingan status. Kenapa? Tahukah Anda kalau beberapa tahun lalu ada aplikasi Evil yang di-develop Tom Scott dan app ini bisa mencari semua nomor telepon jaringan pertemanan di Facebook? Ditelpon penawaran KTA (kredit tanpa agunan) saja sudah ogah apalagi disebar-sebar dengan seenak jidat.
#3 Pengakuan
Jika kita sempat lihat kejadian tertentu atau hal-hal pribadi tertentu, dan langsung mengungkapkannya di status, jangan! Meski status Anda hanya bisa dilihat teman-teman terdekat Anda, sebisa mungkin cegah diri untuk tak bikin status berupa pengakuan tentang kondisi tertentu. Ssst! Sekarang perusahaan asuransi pun ‘iseng’ menjelajah dumay untuk mencari tahu kondisi klien mereka – benar atau tidak!
#4 Status hubungan
Menurut ahli sekuritas dumay, Andy O’Donnell, jangan pernah mencantumkan status hubungan di profil Facebook. Alasannya? Kita yang singel dengan mudahnya di-stalker oleh orang asing yang kita tak tahu baik asal-muasalnya. Foto seksi si dia pun bisa jadi palsu dan duh, profil palsu yang berujung pada ‘status palsu’! Beda hal jika kita sudah kenalan duluan di luar dumay, baru berteman di-FB.
#5 Tempat/Tanggal Lahir
Hah? Tempat-tanggal lahir pun pantang dicantum di Facebook? Menurut CBS News ini dilakukan demi tak terjadinya pencurian data pribadi. Well, siapa yang tak senang mendapat ucapan selamat ulang tahun dari banyak orang? Tapi bukankah lebih menyenangkan mendapat banyak kue ulang tahun daripada ucapan selamat saja, kan? Eh …
#6 Lokasi eksis dan alamat rumah
Banyak orang suka sekali cantumkan keberadaan mereka di tempat tertentu. Entah itu pamer atau ya, begitulah! Padahal itu jadi sesuatu yang rawan, mengingat bisa jadi ‘maling’ berkunjung ke rumah. Oh ya, ini berlaku untuk Anda yang meng-approve semua orang (baik yang kenal maupun tidak) masuk jadi friend list. Bisa saja meng-upload foto atau tag lokasi setelah pulang ke rumah. Tak ada salahnya, kan?
#7 Foto ekstrim
Lupakan foto ciuman atau foto tangan Anda yang iseng memegang paha atau bokong cewek seksi - atau foto Anda sedang mabuk-mabukkan, mengingat sekarang banyak perusahaan yang menelusuri calon karyawan mereka di-google! Sekali ketik nama lengkap Anda, bermunculan lah foto-foto Anda dengan indahnya …
Oh ya, meski kelihatan jadi hal yang standar (atau malah jadi terkesan ‘wajib’!), me-tag foto anak-anak Anda bukanlah poin yang oke. Jika akun Anda tak di-set private, foto anak atau keponakan Anda bisa jadi target para predator!
